
Tempe ada kalanya jadi salah satu makanan kebanggaan yang sangat populer di Indonesia.
Hal ini tidak hanya karena memang lezat, juga karena bersahabat di dalam kantong.
Tempe memiliki rasa yang eksklusif dan beragam, dengan cita rasa yang spesifik tercipta dari proses fermentasinya
Dan untuk mendapatkan tempe, kamu bisa menemukannya di pasar-pasar tradisional maupun di supermarket.
Resep populer untuk mengolah tempe salah satunya dengan cara digoreng.
Ini adalah makanan yang terbuat dari tempe, dipotong kecil-kecil atau diiris tipis, lalu digoreng dalam minyak panas hingga krispi dan berwarna kecoklatan di luar.
Proses penggorengan ini memberikan tekstur luar yang krispi, sedangkan bagian dalamnya tetap lembut.
Walaupun prosesnya sederhana, membuat tempe goreng memang bisa sulit untuk menghasilkan tempe yang lezat dan renyah yang tetap tahan lama.
Makan tempe crispy memberikan rasa unik yang menarik.
Berikut beberapa tips memasak tempe yang renyah untuk lauk makanan sehari-hari:
Tips Membuat Tempe Gurih dan Krupuk
Berikut adalah langkah-langkah menggoreng tempe sehingga dapat menghasilkan renyahnya tahan lama.
Baca Juga:
1. Iris tempe menjadi potongan-potongan yang sama besar
Memotong tempe rata ke ukuran yang seragam menandai awal penting langkah ini.
Potongan yang biasa membuat tempe matang secara merata dan memberikan kerenyahan yang sama.
Dianjurkan untuk memotong tempe dalam ukuran sekitar setengah hingga satu inci agar hasilnya lebih maksimal.
2. Rendam tempe dalam bumbu dan rempah, kemudian tambahkan baking soda.
Merendam tempe sebelum menggorengnya adalah hal yang tak boleh dikesampingkan. Jenis bahan yang dipilih untuk merendam tempe dapat mempengaruhi teksturnya nanti.
Gunakan kombinasi air garam dan baking soda tentang untuk merebus, karena baking soda membantu membuat tempe menjadi empuk dan membentuk lapisan luar yang renyah setelah digoreng.
Periksa untuk merendam tempe selama 30 menit sebelum memasak goreng.
3. perhatikan suhu temperatur minyak penggorengan
Mengawasi suhu wajan atau penggorengan dengan tepat menggoreng minyak sangat penting agar mendapatkan hasil kerenyahan yang dihajatan.
Panaskan minyak hingga suhu antara 350 sampai 375 derajat Fahrenheit (atau 177 sampai 190 derajat Celsius) agar tempe dirata-rata dipanaskan dan berwarna kecokelatan pada permukaannya.
Goreng secukupnya dalam wajan anak blewok
Jangan menggoreng terlalu banyak tempe pada satu waktu di atas api.
Membuat terlalu banyak batches tempe dapat menyebabkan penurunan suhu yang stabil dalam proses pengembangan bakteri dan membuat bahan tersebut menjadi terlalu padat dan berdesakan.
Pastikan untuk menggoreng tempe dalam kuantitas yang memadai agar setiap iris tempe mendapatkan kontak yang optimal dengan minyak panas.
Baca Juga:
5. Balik tempe secara merata agar cangkangnya mengering
Pastikan selama proses penggorengan untuk memutar atau membalik tempe dengan merata agar semua sisi tempe mendapatkan kontak dengan minyak panas.
Ingin menciptakan tekstur yang merata di seluruh bagian. Balik tempe setiap beberapa menit untuk hasil yang optimal.
6. Tiriskan
Setelah memurnikan tempe, letakkan di atas kertas屋 untuk menyerap kelebihan minyak.
Penirisan yang baik membantu menjaga tingkat kelembapan tempe dan mengurangi jumlah minyak yang tidak diinginkan.
Pastikan untuk memberikan waktu penirisan yang cukup agar tempe tidak terlalu berminyak.
Sebagian besar isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan (artificial intelligence (AI)).
Baca Juga:
No comments:
Post a Comment