SOSOK dan Profil Brigjen Pol Agus Wijayanto,Wakil Ketua KKEP yang Pecat 3 Perwira Calon Jenderal

Irjen Pol Agus Wijayanto adalah lulusan Akpol tahun 1993.

Agus Wijayanto dipilih sebagai Wakil Ketua Komisi Kode Etik Polri yang menguruskan kasus etik diperkirakan 13 orang polisi terlibat dalam kasus korupsi terhadap warga negara asing (WNA) dari Malaysia selama konser Djakarta Warehouse Project (DWP) 2024 di JIEXPO Kemayoran, Jakarta, tanggal 13-15 Desember 2024.

Sekarang setelah lulus dari Akpol, Brigjen Agus Wijayanto diposisikan sebagai perwira tinggi yang sukses dalam resmi Polisi Negara Republik Indonesia.

Pada Polri, Agus diberi tugas untuk bertugas di dalam Divisi Profesi Pengamanan atau disebut juga Divpropam Polri.

Di Departemen Logistik Polri, seorang Perwira Berbintang Satu mengemban tanggung jawab peran yang sangat penting.

Ia diangkat menjadi Kepala Biro Pengawasan dan Pembinaan Profesi (Kabid Karowabprof) Divisi Propam Polri.

Brigadir Jenderal Polisi (Brigjen) Agus Wijayanto menjabat sebagai Wakil Kepala Divisi Konsultasi dan Sumber Daya Manusia Polri sejak 4 Agustus 2022.

Dia mengambil posisi Brigjen Pol. Anggoro Sukartono yang dialihkan sebagai Karopaminal Divpropam Polri.

Perjalanan karier

Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) XVI Pattimura Brigadir Jenderal TNI Agus Wijayanto melaksanakan karirnya dengan mulus selama sekitar 31 tahun sebagai anggota Polisi Republik Indonesia (Polri).

Banyak alumni Akpol 1993 yang pernah menempati posisi strategis di Polri.

Agus diperkirakan pernah menjabat sebagai Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) Probolinggo Kota.

Ia juga pernah menjabat sebagai Kapolres Tulungagung pada tahun 2010.

Karier Agus terus bangkit tatkala ia diangkat menjadi Wakil Kepala Polda Kalimantan Selatan.

Pada tahun 2013, Agus dimutuskan untuk menjabat sebagai Kapolda Polri untuk Polda Sulawesi Tengah.

Dua tahun kemudian, ia diangkat sebagai Ketua Satuan Polisi Pamong Praja Polda Sulawesi Selatan.

Setelah itu, perwira tinggi yang berpengalaman dalam lalu lintas dan polisi administrasi kini dipindahkan sebagai analisis kebijakan di Lemdiklat sebagai persiapan sekolah SESPIMTI pada tahun 2016.

Karier Agus berkembang pesat sejalan waktu itu.

Pada tahun 2017, Agus Wijayanto diangkat sebagai Kepala Kantor Wilayah Polda Sulsel.

Kemudian dia dipindahkan sebagai Kabaggetika Rowabprof Divpropam di sekitar tahun 2019.

Pada tahun 2020, Agus kemudian dipercayakan sebagai Sekretaris Direktorat Perencanaan Pembangunan Waktu dan Penalaran Polri.

Kemudian, pada tahun 2022 Brigjen Agus Wijayanto dinaikkan pangkat menjadi Karowabprof Divpropam Polri.

Catatan Jejak Brigjen Agus Wijayanto

Saat berpangkat Brigjen dan menjabat sebagai anggota Divisi Propam Polri, Agus Wijayanto telah menaklukkan banyak kasus menyangkut polisi yang bermasalah.

Seorang Jenderal Bintang 1 ini pernah menangani kasus-kasus pejabat polisi yang terlibat dalam tindakan pemerasan terhadap penduduk asing asal Malaysia selama acara Konser Djakarta Warehouse Project (DWP) 2024 di JIEXPO Kemayoran, Jakarta, dari tanggal 13-15 Desember 2024.

Dalam kasus ini, 18 anggota polisi mendapat panggilan etikase (sidang etika).

Dalam hal ini, sudah ada tiga orang polisi yang diberikan sanksi pemberhentian segera atau PHB (Pemberhentian Tanpa Hormat) setelah melalui sidang etika.

Ketiganya yaitu mantan Kepala Dirreskrimsus Polda Metro Jakarta, Brigadir Jenderal Polisi Donald Parlaungan Simanjuntak, mantan Kasi III Direskrimsus Polda Metro Jakarta Wewenang Malvino Edward Yustisia, dan Jaksa Monang Pat Sutarman yang merupakan mantan Ketua I Satuan III Subdirektorat III Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jakarta.

Agus Wijayanto mengungkapkan bahwa Kepolisian Republik Indonesia telah menyita uang senilai Rp 2,5 miliar hasil tuduhan pemerasan terhadap sekitar 15 polisi terhadap warga negara Malaysia dalam acara konser DWP.

Menurut Agus, uang yang sudah direkam itu bisa dipastikan dikembalikan kepada korban atau penonton DWP (Doraemon World Premiere) yang sedang digunaannya.

"Perihal barang bukti, sebelumnya telah disampaikan bahwa barang bukti yang berhasil kita amankan berjumlah Rp 2,5 miliar, dan nanti akan dikembalikan kepada pemilik yang sah," kata Kepala Bagian Investigasi dan Peradilan Dirlantas Polri Brigjen Pol Agus Heti Menang pada Rapat Terbuka di Gedung Tallava Nursery Chamber of Commerce Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (2/1/2024).

Agus menjelaskan proses pengembalian dana sekitar Rp2,5 miliar itu akan dilakukan melalui skema yang disusun oleh Divisi Pengawasan Internal (Divpropam) Polri.

Agus menyatakan uang tersebut akan dikembalikan setelah menjadi barang bukti dalam sidang etik yang melibatkan 18 anggota dugaan pelanggar.

"Pasti ini terkait data pencatatan yang dilakukan oleh Divisi Propam, baik Biro Paminal kita begitu mereka bertemu akan ada proses di sana untuk barang bukti senilai Rp2,5 miliar sejumlah," jelasnya.

Laporan terbaru menyebut, Kombes Donald Simanjuntak, mantan staf senior tinggi dari Polda Sumut, telah digantung dari jabatannya sebagai Wakil Komandan Badan Propam Polda Sumut.

Kombes Pol Donald Parlaungan Simanjuntak mengakhiri karirnya di institusi kepolisian dengan tidak dihormati, yakni dengan DHN atau pemberhentian tidak menghormati.

Kombes Donald Simanjuntak ditetapkan sebagai objek sanksi PTDH karena anak buahnya melancarkan aksi pemerasan terhadap penonton asal Malaysia saat konser musik Djakarta Warehouse Project (DWP) 2024.

Donald Simanjuntak diberikan sanksi pemberhentian tidak hormat (PTDH) atau pemecatan dari Kepolisian Republik Indonesia (Polri) setelah menjalani sidang pelanggaran Kode Etik dan Profesi Polri (KEPP) pada Senin (31/1/2024)/

Pemecatan tersebut menjadi ciptaan pahit dari kehidupan Donald Simanjuntak serta keluarganya dalam hari-hari bergembira Perayaan Tahun Baru 2025.

Saya telah bekerja dalam Biro Khusus Polda Sumut

Kombes Pol Donald Simanjuntak adalah lulusan Akpol tahun 1997.

Dia memiliki pemahaman yang sangat baik.

Donald Simanjuntak memulai kariernya dalam jajaran勤 kapolri dengan menjadi Pengawas Mafia (Pama) di Polres Jembrana pada tahun 1998.

Kemudian, karier Donald Simanjuntak terus berkembang pesat dengan waktu yang berlalu.

Donald pernah bertindak sebagai Kapolsek Melaya Polres Jembrana - Kanit POA Ditesintel Polres Jembrana pada tahun 1999, dan sebelumnya menjabat sebagai Panit Ditresintel Polda Bali pada tahun 2005.

Selain itu, Donald Simanjuntak juga pernah menjabat sebagai Patunjam Polda Sumut (2006), Kapolsekta Medan Baru - Kapolsek Medan Helvetia (2007), kemudian ditunjuk untuk menjabat Kasat Intelkam Polrestabes Medan pada tahun 2008.

Donald Simanjuntak juga pernah menjabat sebagai wakil kepala kepolisian investigasi Pematang Siantar (2010), kepala seksi empat subdit dua di bawah direktorat pemantauan peredaran narkoba polisi daerah Sumatra Utara (2011), dan komandan subdit dua direktorat pemantauan dan peredaran narkoba polisi daerah Sumatra Utara (2013).

Karier Donald Simanjuntak semakin terangcatatan setelah ia terpilih sebagai Kasubbagpamgiat Bagian Pengamanan Divisi Propam Polda Sumut pada tahun (2015).

Pada tahun 2016, Donald Simanjuntak diangkat menjadi Kapolda atau Kepala Polisi Daerah [Samosir].

Beberapa waktu kemudian, ia kemudian dipindahkan menjadi Kapoldaiko Binjai (2017)

Dua tahun kemudian, Donald Simanjuntak menjabat sebagai Wakil Direktur Reserse Kriminal Madya Polda Sumut pada tahun 2019.

Selanjutnya, Donald Simanjuntak diangkat sebagai Kabid Propam Polda Sumut (2020).

Pada tahun 2021, Donald Simanjuntak kemudian ditunjuk menjadi Analis Kebijakan Madya Bidang Paminal di Divisi Propam Polri.

Selanjutnya, pada tahun 2023, Donald Simanjuntak diangkat sebagai Kepala Bagian Standar Rapid Response Operasional Polisi Masyarakat di Divisi Pengelolaan Propam Polri Pengalaman Latar Belakang Divisi Pengelolaan Propam Polri.

Pada tahun 2024, Donald Simanjuntak ditunjuk menjadi Direktur Reserse Narkoba (Dirresnarkoba) Polda Metro Jaya.

Setelah muncul kasus extorsion terhadap pengunjung konser Djakarta Warehouse Project (DWP) 2024, Donald Simanjuntak kemudian dipindahtugaskan menjadi Analis Kebijakan Madya Binmas Baharkam Polri.

Pada awal tahun 2025, di tengah-tengah perayaan Tahun Baru, ada kabar buruk yang menghampiri Donald Simanjuntak, yaitu pelantikannya berhenti sebagai anggota Kepolisian pada 31 Desember 2024.

Pengembaraan Passer Ketua Komisi Kebijakan Iptek (KKEP) Pusat Pembangunan Manajemen Polisi (Propam) Badan Perencanaan Polisi Negara (Polri), yang diberi kode nama "007", akhirnya ditangkap, seusai berpura-pura terORNAK langsung di Kantor Propam Polri.

Pengucapan Para Perwira Polisi Ini Dilakukan Selama Sidang Etik Polri yang Ditimbang Mulai 31 Desember 2024 di Ruang Sidang Divisi Propam Polri, Gedung TNCC, Jakarta.

Sidang ini dipimpin oleh 5 Komisi Kode Etik Polri (KKEP):

1. Ketua Komisi, Irjen Pol Yan Sudirwan (Wawahan Dwi Putra) Anggota Polri 1989.

2. Wakil Ketua Komisi menurut Brigjen Pol Agus Wijayanto (Karowabprof Divpropam Polri), Akpol 1993.

3. Anggota Komisi, Kombes Pol Heri Setyawan (Kasubag Binanter Jenderal Staf Divisi Staff SJ Vulnerasi Negara Div Corporate Communications Badan Munas oranisi Poteksi Hukum Polri 1994).

Anggota Komisi, AKBP Heru Waluyo (PS Kasubbagreglittap Bagrehabpers Divpropam Polri) AKP 2000.

5. Anggota Komisi Inspektur Kepolisian Bintang Satu (AKBP) Endang Werdiningsih (Kasubbag Kode Etik Bagian Binisik Pertimbangan Rawatprof Divisi Propam Polri).

Dalam sidang mengenai masalah tersebut, Dewan Etika telah memutuskan untuk menghukum 7 dari 18 polisi yang dicurigai melakukan penindakan dendaan terhadap wisatawan Malaysia yang menonton DWP. Dari jumlah itu, 3 tokoh kepolisian dipecat dan 4 yang lain diberikan tindakan penurunan tingkat peng Munasabahan.

Polri akan mengembalikan uang yang ditemukan bersalah dibayarkan oleh aparat istilahnya ini. Dari 45 korban, jumlah total uang yang direndahkan sebanyak Rp 2,5 miliar.

"Terkait barang bukti, sebelumnya disampaikan barang bukti yang berhasil Kami nimbrung, Kami ampuni Rp 2,5 miliar, dan nanti akan kami kembalikan kepada yang berhak".

Ini dilakukan dalam rangka pendataan, sebagaimana disampaikan oleh Pembantu Sekretaris Utama Divisi Propam Brigjen Pol Agus Wijayanto saat konferensi pers di Gedung TNCC Mabes Polri di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (2/1/2025). "Tentu saja ini terkait dengan proses datad ida di Biro Paminal, lalu akan ada proses lain nantinya untuk proposal pembayaran senilai Rp 2,5 milyar," ujarnya.

Apa saja nama ketiga anggota Polri yang dipecat adalah:

1. Kasus Penanganan Narkotika Polrestabes Metro Jaya Komisaris Besar Polisi (Kombes) Direktur Reserse Narkotika Polda Metro Jaya Donald Parlaungan Simanjuntak.
2. Kepala Bagian III Ditresnarkoba Polda Metro Jaya AKBP Malvino Edward Yustisia Sitohang.
3. Saat ini, berikut adalah penjabaran atau penerjemahan kita paragraf teks tersebut oleh humas Polda Metro Jaya; Beliau adalah Yohanes Ekayusa, S.IK, gelar Pada tahun 2001, Erizal Wirman Tminya meraih gelar Sarjana Teknik Elektro dari ITB.

Mereka yang mendapat pemecatan sanksi tegas tersebut telah mengajukan banding.

Sementara pemegang jabatan di Polri yang menjalani proses penurunan pangkat, pergantian posisi yaang harus diikuti dengan:

1. Kapten Polisi Dzul Fadlan, kuasa penegak hukum 5 Subdit 2 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, divonis 8 tahun penjara.
2. Kapten Badan Propam Polri, Iptu Sehatma Manik, mengalami penangguhan uraian hukum selama 8 tahun.
3. Paragraf 1 Satuan 2 Subdit 3 Divisi Reserse Narkotika Polda Metro Jaya Iptu Syaharudin, menerima hukuman penjara selama 8 tahun.
4. Brigadir Fahrudin Rizki Sucipto, Bintara Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, dijatuhi hukuman 5 tahun penjara.

34 Anggota Polisi Ditchpindahkan Karena Penipuan Publik Selepas Penayangan Liga Primer Indonesia 2024

Sebelumnya telah dilakukan pemeriksaan terhadap 34 anggota Polda Metro Jaya terkait dugaan pemerasan terhadap penonton DWP 2024 yang datang dari Malaysia.

Berikut ini adalah 34 anggota Polri Metro Jaya yang diarahkan ditugaskan ke daerah baru.

1. AKBP Bariu Bawana yang menjabat sebagai Kasubdit 1 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya diangkat sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya.

AKBP Wahyu Hidayat, Kasubdit 2 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, dipindahkan menjadi Pamen Yanma Polda Metro Jaya.

AKBP Malvino Edward Yustisia Sitohang yang menjabat Kasubdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya ditempatkan sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya.

Jenderal Polisi Kompol Jamalinus Laba Pandapotan Nababan, Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Pusat, digeser ke Pamen Yanma Polda Metro Jaya.

Komisaris Pantai Raja Sinaga yang merupakan Kepala Subdit 1 Bidang Narkotika Satuan Pelayanan Rehabilitasi Narkoba Polda Metro Jaya ditujuan sebagai Asisten Muda Polda Metro Jaya.

6. Kompol David Richardo Hutasoit Kanit 3 Subdit 2 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya mendapat pemindahan jabatan menjadi Pamen Yanma Polda Metro Jaya.

Pada angka ke-7, Kompol Rio Mikael L. Tobing yang menjabat sebagai Kanit 1 Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya sekarang dimutasikan sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya.

8. Kompol Yayan Budhisantoso kemudian Melanjutkan Jabatannya Sebagai Kapolsek membantu Brigadir Jenderal Polisi Polriganda Nugroho didampingi oleh Brigadir Jenderal Polisi…..

9. Kapten Brigadir Polisi (AKP) Abad Jaya Harefa, Kepala Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, ditransfer ke Pama Yon Mako Polda Metro Jaya (dalam rangka penilaian).

Jaksa Moneter Patroli Umum Polda Metro Jaya, Manik Bhayangkara pindah ke unit Penyelia Bidang dan Direktorat Reserse Narkoba.

11. Penugasan Bintara Armadi Juli Marasi Gultom, yang merupakan Anggota Polisi Tugas Gandungulling (AIPTU), Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, kemudian dialihkan sebagai Bintara Yonmar Polda Metro Jaya (selain IMO test)

12. Aipda Hadi Jhontua Simarmata, Bintara Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Pusat, dipindahkan ke Bintara Yonma Polisi Daerah Metro Jaya.

Bripka Ricky Sihite, Kasdim Humas Polsek Kemayoran, dipindahkan ke Bintara yang terkait di Mabes Polrestabes Metro Jaya.

20. AKP Derry Mulyadi, Kanit 4 Subdit 2 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, digantikan sebagai Pama Yanma Polda Metro Jaya.

AKP Edy Suprayitno, Kanit 3 Subdit 1 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, diangkat sebagai Pembantu Mastaba Operasional (Pama) Yanma Polda Metro Jaya.

Polisi Dzul Fadlan yang menjabat sebagai Komandan Satuan (Kolojangan) 5 Subdit 2 Ditjen Reserse Narkoba Polda Metropolitan Jakarta telah diupgrade sebagai Pamen Pasar Transformasi Organisasi Keamanan (Yanma) Polda Metro Jaya.

17. Brigadir Jenderal Polisi (Purn) Aryanindita Bagasatwika Mangkoesoebroto Yang Ter untoh (n) (1) Kanit. 4 Sub Dit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya di mutasi ke Pama Yanma Polda Metro Jaya.

Bebaskan plaza Perth Kompol Dimas Aditya Kapolsek Tanjung Priok dipindahkan sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya.

Kapten Satuan Lalu Lintas Yeti Hendra dari Polda Metro Jaya dijabat oleh AKP Yudhy Triananta Syaeful Panit 1 Unit 3 Subdit 3.

Anggota IPTU Syaharuddin Panit dari Unit 2 Subdinas 3 Bidang Intelijen dan Penyediaan Masalah Narkotika Polisi Daerah Metropolitan Jakarta (Ditresnarkoba Polda Metro Jaya) dirombak ke Pusat Pelatihan, Akademi Narkotika Militer (Pama Yanma) Polda Metro Jaya.

CABANG BLOG POLITIK ONLINE CPI - kepolisian memindahkan Kepala SST Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Pusat ke Pusat Administrasi Lalu Lintas Metro Jaya.

22. AJun. Kombes Rio Hangwidya Kartika yang merupakan Kanit 2 Satresnarkoba Polres Metro Jakpus dipindahkan ke Pama Yanma Polda Metro Jaya.

Kapten Imun Polisi (Kapten) Agung Setiawan yang merupakan Kepala Satuan Narcoba Polres Metro Jakarta Pusat direncanakan ditempatkan sebagai Apiar atau Asisten Investigasi di Pusat Anggota Muda (PAMA) Metro Jakarta.

24. AKP Fauzan Kanit Reskrim Polsek Kemayoran dipindahkan ke Pama Yanma Polda Metro Jaya.

25. BNN Polisi Daerah Khusus Win Stone Panit 1 Unit Bareskrim Polres Krembangan istirahat sebagai Wakil Ketua Tim Penaggulangan Teror (Yanma) dan Wakil Kapolda Metro Jaya.

Bintara Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Brigadir Fahrudun Rizki Sucipto dimutasi sebagai Bintara Yanma Polda Metro Jaya.

Brigadir Dwi Wicaksono Bintara Kepolisian RN Madya Metro Jaya dialih tugas ke Bintara Yonmadya Polda Metro Jaya.

28. Bripka Wahyu Tri Haryanto, Bhabinkamtibina Polda Metro Jaya, ditransfer ke Penas Narkoba Metro Jaya.

Bripka Ready Pratama Bintara Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dipindahkan menjadi Bintara Yanma Polda Metro Jaya.

30 Bripda Dodi Mulyadi, Kapolsek Ciracas, Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, diangkat sebagai Kapolsek Yanmar, Polda Metro Jaya.

31. Brigadir Hendy Kurniawan, Bintara Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Pusat, dipecat ke Bintara Yanma Polda Metro Jaya.

A. Lutfi Hidayat Bintara Satresnarkoba Polres Metro Jakpus diatur ke Bintara Yanma Polda Metro Jaya.

Bintara Polsek Kemayoran Brigadir Andri Halim Nugroho promosikan pangkat ke Bintara Yanma Polda Metro Jaya.

Bripda Muhamad Padli yang melayani di Polsek Kemayoran digeser tugas ke Bintara Polda Metro Jaya.